Review Film Jojo Rabbit (2019)

Senang banget ketika membuka Disney+ muncul rekomendasi film komedi tebaik, Jojo Rabbit (2019). Film ini tidak jadi tayang di Indonesia, mungkin karena isi konten yang sensitif, mengangkat cerita kekejaman Nazi terhadap kaum Yahudi.

Film ini diangkat dari sebuah novel karangan karya Christine Leunens yang bertajuk Caging SkiesTaika Waititi (sutradara dibalik film Thor: Ragnarok) ditunjuk untuk memimpin film ini. Rilis pada 8 November 2019, Film drama komedi ini dimeriahkan oleh :

  • Roman Griffin Davis sebagai Johannes "Jojo" Betzler
  • Thomasin McKenzie sebagai Elsa Korr,
  • Scarlett Johansson sebagai Rosie Betzler.
  • Taika Waititi sebagai Adolf Hitler, 
  • Rebel Wilson sebagai Fräulein Rahm, 
  • Archie Yates sebagai Yorki.

SINOPSIS

Film ini mengisahkan seorang bocah yang mengikuti semacam 'pramuka'nya Nazi dengan ajaran anti yahudinya, lalu Jojo bertemu dengan seorang perempuan Yahudi didalam rumahnya yang mengubah cara pandang Jojo terhadap kaum Yahudi.

Jojo merupakan anak satu-satunya dari Rosie, kakanya Inge meninggal dunia dan ayahnya menghilang ketika bertugas di Italia. Jojo memiliki teman khayalan, yaitu Adolf Hitler.

Jojo mengalami kecelakaan akibat granat yang dipegangnya meledak, hingga membuatnya cedera parah dan tidak bisa mengikuti camp hitler. Suatu hari, saat sendirian dirumah, Jojo tekejut menemukan seorang perempuan yang tinggal bersembunyi di balik dinding rumahnya. 

Jojo bertemu Elsa Korr, gadis yahudi teman sekelas kakaknya Jojo. Jojo hendak melaporkannya ke polisi namun Elsa memperingatkan jika dia ditangkap, ibunya juga akan ditangkap karena Elsa disembunyikan oleh Rosie. 

Jojo sepakat tidak akan melaporkannya, namun dengan syarat Elsa harus menceritakan semua hal berbau Yahudi. Mereka pun berteman walaupun bertentangan dengan prinsip hidup Jojo.

REVIEW

Jualan utama film ini terdapat pada sajian drama dan komedinya. Film berjalan dengan cepat di paruh pertama, hingga terasa melambat di paruh akhir film. Jojo dan Hitler menjadi duo ikonik pada film ini dan mereka lucu juga menghibur. Tiap percakapannya seru dan aksi mereka dapat melebarkan senyuman penonton hingga tertawa.

Bersetting perang dunia ke-2. Nyatanya film ini tidak mengedepankan adegan aksi peperangan. Adegan itu muncul hanya di babak ketiga film. Walaupun begitu, adegan perangnya pun berasa mahal. Dengan segala practical effect-nya, berhasil membangun suasana perang yang kelam dan menyeramkan. Saya pun terkejut tak menyangka ternyata ada adegan baku tembak.

Yang terpenting adalah sajian dramanya yang menyayat hati dan emosi jiwa. Film ini berhasil membuat saya meneteskan air mata tanpa saya sadari. Saya terlarut akan sinematografi yang 'berbicara' disetiap pengambilan gambarnya. Contohnya shoot rendah dan fokus kepada kaki dan sepatu ibu Jojo yang ternyata memiliki makna mendalam.

Film ini sebenarnya tidak begitu mendetail perihal sejarah Nazi. Karena kita mengikuti tokoh anak kecil, yakni Jojo, maka dari itu kita pun ikut terbawa arus pola pikir anak kecil. Jadi, kita tidak perlu menghiraukan bagaimana keadaan politik atau militer disana. Sebuah gagasan cerita sensitif yang diambil dari sudut pandang yang berbeda. Taika Waititi keren.

Di babak kedua hingga akhir film. Kita disuguhkan suasana lingkungan dan hubungan keluarga Jojo. Perlahan kita akan mengetahui latar belakang keluarga Jojo yang ternyata ayahnya tidak kembali pulang ketika sedang bertugas. Dan Jojo ternyata mempunyai seorang kakak bernama Inge, namun ia sudah meninggal.

Hingga perkembangan karakter Jojo dari tak acuh menjadi acuh dapat kita rasakan. Ia mengalami perasaan yang berkecamuk antara menganut ajarannya atau menerima keadaan bahwa kaum Yahudi pada dasarnya setara dengan kaum yang lain.

KESIMPULAN

Nilai produksi film yang tinggi, setting tempat meyakinkan, jajaran cast oke dan jalan cerita emosional yang mudah diikuti, menjadi nilai plus untuk film Jojo Rabbit (2019). Bagi kalian yang mengharapkan pengetahuan soal sejarah Nazi mungkin akan kecewa, karena difilm ini surut akan hal itu. Tetapi film ini sangatlah menghibur dan cocok ditonton bersama keluarga atau teman terdekat.

Skor pribadi untuk film Jojo Rabbit (2019) : 4/5⭐

Posting Komentar untuk "Review Film Jojo Rabbit (2019)"